Pengalaman tes di Bank BRI
Kali ini aku akan sedikit cerita tentang prosesi test
yang aku ikuti di Bank BRI. Jadi pada awal Desember kemarin sebelum wisuda, aku
nyari nyari info lowongan pekerjaan. Ketemulah dengan lowongan dari Bank BRI
ini di website Bank BRI. Lowongan yang tersedia ialah untuk posisi frontliner
atau customer service/ teller di BRI Kanwil Jogja. Artinya, jika lolos nanti
akan ditempatkan di Jogja. Setelah aku cari cari info, untuk berkarir di bank
umumnya memang melalui jalur frontliner. Meskipun ada jalur management trainee
atau management depelopment program. Akan tetapi, jalur tersebut seleksinya
sangat ketat karena nantinya akan disiapin menjadi manajer atau pimpinan
perusahaan kedepannya.
Untuk mendaftar di BRI tahapannya sebagai berikut.
Pertama adalah seleksi administrasi. Kedua wawancara awal. Ketiga psikotes.
Keempat wawancara akhir/ interview user. Kelima medical check up atau tes
kesehatan. Keenam, tandatangan kontrak. Lumayan panjang dan lama memang
prosesnya, tapi umumnya seleksi perusahaan besar seperti itu karena peminatnya
banyak.
Pada seleksi administrasi, kita diminta untuk mengisi
identitas diri dan pengalaman kerja/ organisasi di website BRI serta mengupload
pass foto dan foto full body. Untuk posisi frontliner sendiri boleh berasal
dari semua jurusan, kecuali kedokteran, kesehatan, atau keperawatan. Aku sendiri selesai mengisi form dan daftar
itu sekitar tangal 6 desember dan mengambil tempat test di Purwokerto.
Kebetulan, testnya di adakan di beberapa kota salah satunya Purwokerto. Setelah
itu, aku sering membuka-buka website BRI dan membuka email, tapi tidak ada
pemberitahuan apapun. Lalu sekitar tanggal 6 Januari aku mendapat sms dan email
untuk mengikuti wawancara awal di Gedung Soedirman Kodim Banyumas. Wawancaranya
sendiri tanggal 11 Januari. Aku merasa senang sekali mendapat kabar itu. Untuk
wawancara awal karena sudah mencari tahu informasi di internet biasanya apa
saja yang ditanyakan, aku merasa optimis lolos. Jadi, aku mending menyiapan
diri untuk psikotes. Setelah itu aku pergi ke gramedia dan membeli buku
pelatihan psikotes.Meskipun begitu, 2 hari sebelum test wawancara aku banyak latihan dan mencari contoh-contoh pertanyaan interview kerja di internet. Aku juga mempelajari produk-produk BRI karena takut jika nanti ditanyakan.
Aku
kira psikotes diadakan sekitar seminggu setelah wawancara awal. Tapi ternyata psikotest diadakan besok harinya. Jadi aku wawancara sesi tiga pukul 13.00 dan pukul
17.00 sudah ada pengumuan siapa yang akan lolos untuk mengikuti psikotest besoknya. Untuk yang lolos diminta
menghadiri psikotes pukul 07.30 di auditorium UMP. Pada saat wawancara awal kita hanya diminta menceritakan tentang diri kita, kegiatan kita, prestasi kita. Setelah itu HRD memberi pertanyaan yang berbeda-beda. Aku sendiri menceritakan kegiatanku selama di kampus dan menceritakan kegiatan yang pernah aku lakukan di BEM. Aku merasa pengalaman organisasi sangat berguna sekali saat itu, apalagi jika kita pernah menduduki posisi strategis seperti kepala bidang atau ketua.
Pukul 17.00 aku mendapat sms dan email bahwa aku diundang untuk test psikotes. Aku langsung membeli peralatan ujian dan cetak foto sebagai syarat untuk mengikuti test. Aku senang
sekali mendapat kabar bahwa aku lolos wawancara awal. Ada beberapa temanku yang
tidak lolos, bahkan ada juga yang jauh dari Bogor tapi dia juga tidak lolos.
Jumlah peserta awal yang ikut sekitar 400 orang, dan yang lolos psikotest
sekitar 160-an orang.
Malam
harinya aku langsung mempelajari kembali soal-soal psikotest, terutama
matematika dan test kreaplin karena aku lemah di hitung-hitungan angka.
Meskipun agak kurang enak badan, tapi aku tetap berusaha untuk mempelajari
soal-soal psikotes. Aku tidur sekitar jam 12 malam dan jam set 4 terbangun.
Meskipun berusaha untuk tidur lagi, tapi tetap tidak bisa. Akhirnya aku bangun
dan kembali membuka-buka soal psikotes. Aku juga latihan mengerjakan test
wartegg dan draw a person and tree test. Meskipun aku dapat saran sebelum
psikotes lebih baik tidur dan istirahat daripada belajar semalaman. Tapi, aku
mikir biarin lah mending aku buka-buka soal matematika dari pada nanti waktu
test aku gak bisa ngerjain sama sekali :D
Sekitar
pukul 06.00 aku sarapan, makananya sudah aku beli dari semalem. Setelah itu aku
minum kopi pahit tanpa gula supaya tidak ngantuk dan bisa konsentrasi tinggi. Lalu
pukul 7 lebih aku berangkat ke UMP. Setibanya di auditorium UMP sudah banyak
peserta yang berkumpul. Ujian sendiri dimulai pukul 08.00. Soal-soal yang
diujikan yakni matematika dasar, deret angka, deret gambar, sinonim antonim dan
padanan kata, tes kreaplin, test army alpha, test wartegg, test draw a person
and tree, dan test kepribadian. Test kreaplin itu test dimana kita diminta
menjumlahkan angka dari bawah hingga atas dengan mengikuti intruksi. Test army alpha itu kita diminta mengerjakan soal sesuai instruksi yang dibacakan. Sementara
test wartegg itu kita diminta menggambar benda dalam 8 buah kotak yang telah
diberi garis terlebih dahulu. Test draw a person and tree kitu kita diminta
untuk menggambar manusia dan pohon. Test ini sebenarnya dulu pernah aku ikuti saat
aku seleksi beasiswa Djarum waktu semester 6, tapi aku tidak lolos, karena
mengerjakannya juga asal-asalan wkwk. Waktu test tadi sendiri seperti udah
diduga, aku jelek di matematika dasar. Dari sekitar 40 soal, kayaknya aku bisa
ngerjain kurang dari 20. Tapi bagian lain aku kerjain full. Aku juga berharap
di tes kreaplin dan gambar nilaiku bagus, terutama kreaplin karena test kreaplin
ini menguji ketelitian, keuletan, kecepatan, daya tahan, dan konsentrasi. Kemampuan
tersebut sangat dibutuhkan bagi seorang teller bank.
Setelah
itu test selesai pukul 11.00 dan break hingga pukul 12.00. Kita diminta untuk
tetap berkumpul di depan auditorium UMP untuk dipanggil wawancara akhir. Namaku
dipanggil sekitar pukul 13.00 bersama 2 orang lainnya. Jadi aku interview
besama 2 orang lainnya, dan dua orang tersebut cewek. Yang mewawancara saya
adalah seorang ibu yang wajahnya terlihat ramah. Lalu kita ditanya siapa yang
mau menceritakan lebih dahulu tentang dirinya, lalu aku cepat mengangkat
tangan. Lalu aku mulai menceritakan tentang diriku sendiri, mirip seperti apa
yang aku ceritakan pas wawancara awal. Setelah aku selesai giliran yang lain,
disampingku adalah mba-mba yang sudah pernah kerja. Sementara satu lagi sama
sepertiku baru lulus. Setelah selesai, masing masing doberi pertanyaan yang
berbeda. Untuk mba-mba yang pernah kerja tersebut, dia ditanya siap tidak jika
di tempatkan di marketing. Dia jawab siap. Mba yang satunya lagi aku lupa
pertanyaannya apa. Sementara aku sendiri ditanya “Apa rencana karir kamu 5
tahun kedepan?”. Dengan mantap aku menjawab aku ingin berkarir di bank. Aku
menjelaskan bahwa meskipun latar belakangku sosial, tapi aku merasa kebutuhan
utamaku, keluargaku, dan masyarakat saat ini adalah kebutuhan ekonomi. Dan bank
menurutku adalah lembaga yang bisa membantu memajukan perekonomian di
Indonesia. Jika diberi kesempatan aku ingin terus berkarir di bank dari posisi
frontliner hingga kepala cabang. Tapi saat aku bicara, secara reflek
tanganku menyender kebalakang wkwk dan aku tidak sadar. Setelah aku memperhatikan
mba yang disebelah, aku baru sadar bahwa tanganku menyeder kebelakang.
Buru-buru aku pindahkan lagi kedepan.
Setelah
itu kita ditanya kekurangan masing-masing apa. Aku menjawab bahwa kekuranganku
berangkat dari pengalamanku sendiri sebagai ketua bahwa aku sering kekurangan
data dan analisis ketika harus membuat keputusan, akhirnya keputusannya sering
salah atau keliru. Cara aku untuk menutupi kekurangan tersebut ialah rajin
berkonsultasi dan meminta saran kepada orang yang ahli di bidangnya, agar
keputusanku lebih baik lagi. Diakhir, mba-mba yang lain disuruh pulang, tapi aku
diminta tetap di kursi. Terus ibunya bilang sambil seyum “ mas lutfi, nanti
besok penampilannya dirapiin lagi ya, sama itu tangannya jangan nyender
kebelakang gini, kedepan aja, sama wajahnya lurus kedepan, nanti besok takutnya
di wawancara sama BRI pusat nanti...” terus aku jawab “oh iya bu maaf hehe
terima kasih ibu atas sarannya..” setelah itu salaman dan pulang. Entah kenapa
aku ngerasa momen itu begitu lucu :D. Mungkin bajuku, celanaku, sepatuku, atau rambutku
kurang rapi kali. Soalnya, kalau wajah emang udah gak bisa dirapiin lagi wkwk
Setelah
itu ada pengumuman bahwa hasil test akan dimumukan maksimal satu bulan melalui
email dan sms. Peserta yang lolos nanti langsung diminta untuk test kesehatan
atau medical check up. Semoga aku lolos amin. Meskipun begitu, aku kemarin daftar juga ke BNI Syariah cabang Purwokerto dan BNI Syariah cabang Jogja
yang kebetulan sedang buka. Sekarang tinggal menunggu panggilan. Rencananya aku
tetap akan mengikuti seleksi di kedua bank tersebut sebagai antisipasi jika aku
gagal lolos ke BRI. Jika aku diterima semuanya, mau tidak mau aku harus memilh
salah satu dari Bank tersebut.
Pengalaman
test ini cukup menarik sih dan memberikan pelajaran. Aku melihat peserta lain
rapi-rapi. Yang cewek banyak yang pake blazer, high heels, dan make up. Cantik-cantik,
ramping-ramping, tinggi-tinggi :D. Yang cowoknya juga, ganteng-ganteng dan
tinggi-tinggi. Jadinya minder wkwk. Tapi, penampilan luar juga ternyata tetap ga
menjamin kualitas seseorang. Soalnya, pas wawancara awal, disebelahku ada cewek
yang cantik, rapi dan badannya proporsional banget. Cuma pas ditanya sama HDR
dia jawabnya gak nyambung wkwk terus peserta yang lainnya juga, ketika ditanya
masalah suap di pekerjaan sebelumnya, dia gak bisa nangkep inti pertanyaannya
jadi jawabannya melebar. Kesimpulannya penampilan itu gak menjamin segalanya.
Penampilan itu tetap penting, tapi pengetahuan, wawasan, pengalaman, dan kecerdasan
itu jauh lebih penting.
Brrti mas wawancara ke kanwil ya? Kalau boleh tau, apa saja pertanyaannya?
BalasHapuspertanyaannya seputar diri sendiri ko mba, kaya pengalaman kerja atau kuliah, cara menghadapi masalah, dll klo di interview akhir pertanyaannya lebih diperdalam lagi tapi tetap tentang diri sendiri, kalo aku sih gitu, soalnya katanya beda2 juga, tapi akhirnya aku gagal di wawancara akhir, karena aku juga datengnya telat wkwk aku wawancaranya di kantor cabang kalo aku
BalasHapusSekarang udah diterima di bank BRI belum mas?
HapusKalo boleh tau, itu bakal diangkat pegawai tetap ga ya?
Saya juga ud skitar 2 minggu blum ad panggilan sejak 27 februari kmren. Sbnarnya waktunya kata mreka 2 minggu wktu daya interview user kmren
Hapuspengumuman medical check up berpa lama ya mas? Stlh tes dilakukan
BalasHapuskalo kata temenku 2 minggu
Hapuska mau nanya dong, kalau kerja dari frontliner BRI punya jenjang karir juga gak? bisa ditetapkan sebagai pegawai tetap BRI gak? kira-kira butuh berapa lama? terima kasih.....
BalasHapuskalo utk jenjang karirnya setauku ga ada sih, soalnya kalo frontliner itu sistemnya kontrak, kalo mw jadi pegawai tetap ikut seleksi lagi jalur MDP
HapusMAS.. BISA DIKIRIMKAN MATERI DIKLAT SAAT PENDIDIKAN MENJADI CS ? ADEKKU MAU IKUT SMART COMPETITION 2020, TP MATERINYA SAAT DIKLAT TAHUN LALU ILANG, KRN LAPTOPNYA RUSAK,,
BalasHapuskalo materi diklat khusus internal mba ga boleh di sebar2 kata pihak bri nya
HapusMisi mas mau nanya saat interview biasanya pake bahasa inggris atau bahasa indonesia ya? Atau akan berbeda setiap orangnya?
BalasHapuskalo saya waktu itu bhs indonesia aja sih
HapusBismilah moga bisa lolos interviewe
BalasHapusGimana mas hasilnya lulus gak?
HapusKa maaf mau tanya, namanya bank kan udah pasti keuangan ya, trs test hitungan keuangan akuntansinya susah ga?
BalasHapusenggak ko testnya standar aja kaya tes psikotest gitu, cuma ini ada tes koran aja
HapusHalo kak, mohon sarannya, saya memiliki background Dari pendidikan, Kira2 ada tips untuk CV nya kah? Karena pengalaman saya bimbel dam private an semua 😂😂
BalasHapusga apa2 pengalaman bimbel cantumin aja buat bukti kalo kamu punya pengalaman bekerja dan dalam pekerjaan tersebut km berusaha mengajar orang lain dengan bahasa yg semudah mungkin, hal tsb nantinya akan berguna ketika km berinteraksi dg nasabah di bank
HapusJika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, silahkan hubungi Customer Service bank BRI melalui:
BalasHapusCall center : 14017
WhatsApp : 085943072318
Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, silahkan hubungi Customer Service bank BRI melalui:
BalasHapusCall center : 14017
WhatsApp : 085943072318
Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, silahkan hubungi Customer Service bank BRI melalui:
BalasHapusCall center : 14017
WhatsApp : 085943072318
Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, silahkan hubungi Customer Service bank BRI melalui:
BalasHapusCall center : 14017
WhatsApp : 085943072318
Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, silahkan hubungi Customer Service bank BRI melalui:
BalasHapusCall center : 14017
WhatsApp : 085943072318
Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, silahkan hubungi Customer Service bank BRI melalui:
BalasHapusCall center : 14017
WhatsApp : 085943072318
bohong
BalasHapusKalo kerja jadi front liner BRI nahan ijazah gak mas?
BalasHapusiya tahan ijazah asli, kontrak biasanya tiap 1 tahun diperbaharui
HapusKenapa harus nahan ijazah asli mas?
HapusKalo kerja jadi front liner BRI nahan ijazah gak mas?
BalasHapusMin, pengalaman Melamar mimin pakai diminta nama "ibu kandung" gak pada seleksi administrasi?
BalasHapusiya diminta pada saat ngisi formulir seleksi
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusPeniouan .. Ada no telpon lengkap dan nama diembel2i gelar tinggi biar orang percaya..trus tlpon..trus kirim uang..trus jadi ASN.. Gk semudah itu ya..
BalasHapus. Kami dri kelg yg sbagian besar jadi ASN... Penipuan model lama.
Kak biasanya pengumuman lolos seleksi administrasi itu memang satu bulan setelahnya ya? Kira kira yang lolos seleksi administrasi itu yang bagaimana kriterianya?
BalasHapuswaktu itu aku dua minggu sudah diumumin buat wawancara awal, yang lolos administrasi kalo BRI yang persyaratannya lengkap aja, biasanya pasti dipanggil karena wawancaranya serentak
Hapuskalau lulusan SMA bisa kan ya mas? tapi saya minder sekali😭 keluarga lagi butuh duit juga masalahnya, saya pgn bgt kerja :(
BalasHapusKalo BRI setahu saya minimal d3 untuk menjadi teller, tapi di bank lain seperti BNI bisa dari SMA.. tapi syaratnya biasanya harus tinggi dan berwajah menarik
HapusMas saya udah interview user sudah terhitung 9 hari yang lalu. Apakah saya tidak lolos ke tahap mcu ya. Atau berapa lama kira kira waktu dari interview user ke mcu?
BalasHapusKak mau tanya,wawancara usernya itu kayak gimana?
HapusApakah ada prakteknya(menggunakan exel/word)?
Mas mau tanya apakah ada tes komputer?
BalasHapusTerus disuruh bikin surat atau Excel?
Setahu saya engga ada mbak kalo teller BRi
Hapusmas mau tanya, kira2 bakal ditanyain & jelasin tentang produk2nya BRI ga sih?
BalasHapusenggak kok gak ditanyain tentang produk bri, lebih ke kepribadian dan pengalaman aja
Hapuskk klo misalnya daftarnya pake SkL dan blm punya ijazah bisa gk ya ?
BalasHapusBisa kalo BRI
HapusMau tanya ka, saya sudah interview user, setelah itu saya lulus untuk tahap Medical check up, tetapi masih belum di berikan jadwalnya, saya melalui kpsg ketika melamar, itu berapa lama ya ka kira"
BalasHapus